RAJAWARTA : Kapolda Jatim benar-benar serius untuk menuntaskan Kasus Pembakaran Mapolsek Tambelengan Sampang, Madura Jawa Timur. Hal terbukti, Tim Polda Jatim terus memburu kelompok-kelompok yang diduga terlibat pembakaran.
Kepada pewarta, Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan menjelaskan, untuk mengungkapkan kasus pembakaran Polsek Tambelengan pihaknya terus berupaya. Salah satunya menemui tokoh sentral di Madura.
“Kami sudah beberapa kali bertemu dengan tokoh agama khususnya di Madura bahkan kami difasilitasi oleh Ibu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Pak Pangdam juga pernah berkumpul terakhir tiga hari yang lalu,” ujarnya kemarin.
Menurutnya, dari hasil pertemuannya dengan Madura disepakati kejadian pembakaran seperti di Mapolsek Tambelengan tidak boleh terulang lagi.
“Mereka sudah sepakat dari para tokoh agama terutama di Madura untuk tidak terulang lagi kasus itu (peristiwa di Mapolsek Tambelangan) dan tokoh pemuda yang ada di Madura juga bantu. Bahkan kasus ini tetap berjalan dan kalau tidak salah kemarin sudah nambah lagi tiga tersangka yang diamankan,” tegasnya.
Selain itu, lanjut Kapolda, pihaknya sudah mengimbau kepada para tokoh agar bisa membantu untuk menciptakan situasi Jawa timur tetap kondusif. “ Alhamdulillah berkat bantuan dari pimpnan Forkopimda di Jawa Timur juga maka beberapa kegiatan, informasinya akan ada yang turun ke Grahadi tapi kami Insya Allah berkat bantuan tokoh agama dengan turunnya pimpinan pimpinan tadi Insya Allah mungkin tidak jadi nanti yang tanggal 14 di Grahadi,” lanjut Kapolda.
