RADJAWARTA : Dalam rangka menyambut Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke 726 Pemkot Surabaya menggelar parade bunga yang bertemakan Puspawarni. Tema ini sengaja diambil untuk menggambarkan keberagaman warga Kota Surabaya.
Acara ini digelar Minggu (24/3) pagi hari diikuti 40 mobil hias dan 37 kelompok masyarakat dari berbagai komunitas. Selain itu parade juga diikuti oleh 13 Walikota dari berbagai daerah yang tergabung anggota Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI).
Walikota Surabaya Tri Rismaharini melepas 40 mobil hias sebagai tanda dimulainya parade. “Warga Surabaya yang saya cintai, usia Kota Surabaya sudah dewasa dan tua, karena itu ayo kita tidak boleh malas, harus kerja keras dan membuktikan kita adalah cucu dan cicit yang telah mempertaruhkan nyawa untuk kita,” ujar Risma.
Sementara itu ketua APEKSI regional IX Dewanti Rumpoko yang hadir dalam acara parade ini mengapresiasi Parade Surabaya Vaganza. Ia mengaku terkesima melihat kebudayaan yang disuguhkan sepanjang acara. “Selain memang acaranya, terutama drum bandnya, acara keseniannya, parade bunganya top banget,” ujar Dewanti.
Perempuan berkerudung ini mengungkapkan bahwa dirinya ingin mengabopsi konsep parade milik Pemkot Surabaya untuk diaplikasikan di Kota Batu yang dipimpinnya.
“Mudah-mudahan Kota batu besok akan meniru, terutama dalam hal kerapian dan kebersihan,” tukasnya. (hms)
