Harga Minyak Goreng Tinggi, Menko Perekonomian : Operasi Pasar Solusinya

Penulis : Ricky Maulana

RAJAWARTA : Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, melakukan Kunjungan Kerja ke Surabaya Jawa Timur. Ketua Partai Golkar itu, menghadiri acara Silaturrahmi dengan DPD di Kantor Partai Golkar Jatim (12/1/2022).

Hari ini, tepatnya Kamis, 13 Januari 2022, Capres Partai Golkar itu melakukan kunjungan ke Pasar Wanokromo untuk memonitor harga kebutuhan pokok.

Dalam kunjungan ke Pasar Wonokromo, Airlangga menanyakan langsung kepada para pedagang tentang harga minyak goreng, dimana harganya bisa mencapai Rp.17.000-18.000.

Dalam keterangannya kepada sejumlah pewarta, Airlangga berjanji akan menurunkan harga minyak goreng secepat mungkin.

“Kebijakan ini baru diambil, regulasinya sedang diatur dalam keputusan Mendag (Menteri Perdagangan) yang baru diterbitkan 2 hari yang lalu dan mudah-mudahan minggu depan sudah banyak lagi harga minyak yang di harga Rp. 14.000,” ucap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

Airlangga Hartarto menjelaskan, selain harga minyak dan gula yang belum stabil ia menemukan kenaikan harga ayam potong. Solusinya lanjut Airlangga, Pemerintah akan melakukan operasi pasar.

“Untuk menstabilkan harga yaitu salah satunya dengan operasi pasar, yang kedua selisih harga minyak goreng merk tertentu selisihnya ditanggung oleh BPDP Sawit, sehingga harga di masyarakat di dorong menjadi Rp. 14.000,” ujar Airlangga Hartarto.