RADJAWARTA : Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama suami dan anak perempuannya hadir ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) lebih awal sebelum TPS dibuka, Rabu, (17/04/19). Wali Kota Risma berangkat dari kediaman yang bertempat di Perumahan Taman Pondok Indah, Kelurahan Jajartunggal Kecamatan Wiyung menuju ke TPS 001 yang tidak jauh sekitar 200 meter.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya warga Kota Surabaya untuk tidak melewatkan pesta demokrasi ini. Sebab, suara yang dipilih masyarakat akan berpengaruh pada kehidupan di lima tahun mendatang.
“Syaa berharap kita semua tidak ada yang melewatkan pesta demokrasi ini. Ini akan berpengaruh pada kehidupan kita selama lima tahun mendatang. Jadi karena itu kita masih punya waktu sampai pukul 12.00 siang,” tutur Wali Kota Risma
Selain itu, Wali Kota perempuan pertama di Surabaya juga memberikan tips bagi para pencoblos agar tidak kesulitan dan tidak membutuhkan waktu lama dalam membuka, memilih dan menutup kembali menutup surat suara mengingat lebarnya surat suara.
“Agak ribet juga memang karena kertasnya besar dan pilihan banyak. Jadi yang pertama harus tahu dulu siapa yang mau dipilih, kedua kan ada bekas lipatannya, jadi kita tinggal ngikutin bekas lipatannya saja, kemudian yang paling penting cover depan nya kan ada gambarnya jadi tidak terbolak balik,” ujarnya.
Usai menyalurkan hak pilihnya, Wali Kota Risma kemudian berkeliling meninjau ke beberapa TPS bersama jajaran Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Surabaya, untuk memastikan keamanan dan proses berlangsungnya pesta demokrasi lancar. “Setelah ini saya bersama dengan Forpimpda akan berputar ke beberapa TPS dan memastikan keamanan Kota Surabaya,” imbuhnya.
Wali Kota Risma juga berpesan kepada seluruh masyarakat bahwa siapapun pemimpin yang bakal terpilih nanti, agar bisa diterima dengan lapang dada. Disamping itu, ia juga berharap kepada pemimpin yang terpilih nanti, agar kebijakan yang dikeluarkan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan warga dan intinya untuk kemajuan bangsa.
“Mari kita terima dengan lapang dada dan kemudian kita melnjutkan kehidupan lebih baik lagi, dan tentunya siapapun yang terpilih kesejahteraan warga harus ditingkatkan,” pungkasnya. (*)