RADJAWARTA : Salah satu keinginan besar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (KIP) adalah menggarap Pulau Madura Jawa Timur menjadi destinasi wisata yang bisa bersaing dengan daerah lain. Bahkan bisa menjadi destinasi wisata unggulan Jawa Timur.
Keinginan KIP ini bukan tanpa alasan, sebab menurutnya, Pulau Garam sebutan lain Pulau Madura memiliki keanekaragaman budaya dan panorama alam yang bisa menggoda wisatawan untuk menikmati keindahan tanah kelahiran Arya Wira Raja itu.
“Saya punya mimpi menjadikan Pulau Madura sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Jawa Timur. Ada banyak keanekaragaman budaya dan panorama alam eksotik disini yang tidak kalah dengan daerah lain. Salah satu spot wisata keren di Madura adalah Gili Labak dan Gili Iyang Sumenep, pulau awet muda dengan kadar oksigen terbaik kedua di dunia. Dengan tetap menjaga karakter religiusitas yang tinggi di Madura,” terang KIP.
Untuk mengimplemetasikan mimpinya itu, KIP memberikan bantuan dana untuk pembangunan Pelabuhan Dungkek-Gili Iyang. Besar bantuan yang diserahkan untuk pembangunan Pelabuahan tersebut sebesar Rp 60 M.
Tujuannya ungkapnya adalah guna percepatan pembangunan di sector Wisata di Jatim, terkhusus di Madura.
“Tahun ini Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelontorkan Rp60 Miliar untuk pembangunan Pelabuhan Dungkek – Gili Iyang. Ini bagian dari akselerasi pembangunan sektor wisata di Jawa Timur, juga akses mobilitas masyarakat, barang dan jasa guna mendongkrak perekonomian warga,” ujarnya.
Dukungan terhadap pembangunan Pelabuhan Dungkek dan Gili Iyang bukan berarti menganaktirikan daerah lain. Sebab, program pembangunan daerah lain juga sudah disiapkan.
“Untuk daerah lain, InsyaAllah segera menyusul disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan anggaran Pemprov. Saya berharap semakin banyak spot-spot wisata baru yang tumbuh dan berkembang di wilayah Jawa Timur. Mohon do’a,” pungkasnya. (sbr/kip)