RAJAWARTA ; Tim dokter memastikan trend kondisi terkini Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini terus membaik dan stabil. Bahkan, saat ini wali kota dua periode itu sudah bisa berkomunikasi dengan pihak keluarga. Namun untuk sementara waktu, tim dokter menyarankan agar wali kota dijauhkan dari interaksi dan komunikasi, supaya bisa beristirahat.
Selama menjalani perawatan medis di ICU Gedung Bedah Pusat Terpadu (GBPT) RSU dr Soetomo, Wali Kota Risma mendapat perawatan secara intensif sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.
Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, M. Fikser menegaskan, menanggapi kabar yang beredar, baik di media sosial maupun whatsapp menyebutkan bahwa kondisi Wali Kota Risma mengalami kritis, hal itu tidaklah benar. Tim dokter telah memastikan bahwa kondisi terkini wali kota terus membaik dan stabil.
“Kami menyesalkan dengan adanya berita hoax yang beredar selama ini membuat bingung para pembaca. Kondisi beliau saat ini bila dibandingkan dengan kemarin, trednya lebih baik,” kata Fikser.
Maka dari itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak langsung percaya dengan kabar yang beredar menyebut kondisi terakhir Wali Kota Risma. Selain berita hoax, beberapa media juga memilih judul atau diksi yang sifatnya ambigu. Sehingga seringkali informasi itu membuat para pembaca kebingungan. Sebab, terkadang orang tidak membaca isi berita, hanya judul saja.
“Akan ada informasi resmi dari kami kepada teman-teman media. Tiap pagi setiap jam 10 itu ada rapat koordinasi perkembangan kesehatan Bu Risma. Nanti kita agendakan (jumpa pers) setiap siangnya jika ingin mengetahui perkembangan Bu Risma,” katanya.
Pihaknya mewakili keluarga juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang turut serta mendoakan dan mendukung kesehatan wali kota perempuan pertama di Surabaya itu. Ia berharap, Wali Kota Risma bisa segera sehat dan kembali beraktifitas seperti semula. “Kami mengucapkan terima kasih atas seluruh perhatian dari warganet dan semuanya yang telah memberikan doa dan dukungan untuk kesembuhan Ibu Risma,” pungkasnya. (*)