RAJAWARTA : Untuk menekan resiko penularan penyakit akibat gigitan nyamuk aides aigepti, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Surabaya melakukan fogging di lingkungan Asrama Haji Debarkasi Surabaya (15/8/2019).
Dr Bangun Cahyo Utomo, Kepala Seksi Sanitasi dan Dampak Lingkungan KKP Klas I Surabaya membenarkan kalau pihaknya melakukan fogging di Asrama Haji Debarkasi Surabaya.
Menurutnya, fogging ini dilakukan untuk menyambut kedatangan Jamaah Haji dari Tanah Suci, Mekkah. Tujuannya untuk mengurangi resiko penularan penyakit akibat gigitan nyamuk aides aigepti.
“Sehaingga dengan fogging ini nyamuk aides eigepti tidak ada di Asrama Haji. Sehingga di waktu yang akan datang tidak ada penularan penyakit yang ditularkan oleh nyamuk tersebut, seperti demam berdarah, yang menjadi perhatian dunia,” ujarnya.
Dia menambahkan, fogging yang dilakukannya berdampak positif. Terbukti, tidak satu pun dari jamaah Haji ini yang dilaporkan terjangkit demam berdarah.
Informasi yang diperoleh, kloter awal yang terdiri dari kloter 1 hingga 3 dijadwalkan akan tiba di Asrama Haji Debarkasi Surabaya pada Minggu (18/8/2019) pagi. (ss)