RAJAWARTA : Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Surabaya pada tahun 2021 naik menjadi 82,31, setelah mengalami peningkatan 0,08 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat 82,23 Poin.
“Untuk komponen Indeks Pembangunan Manusia dibentuk oleh tiga dimensi dasar yaitu umur panjang dan Hidup sehat , Pengetahuan serta standart hidup layak,” ucap Armuji, Wakil Walikota Surabaya. Selasa, (21/12/2021).
Wakil Walikota Surabaya Armuji mengungkapkan mulai tahun 2017 IPM Kota Surabaya berada di angka sebesar 81,07 poin yang berarti menunjukkan tren positif hingga pada tahun 2021 berada di angka 82,31 poin. peningkatan IPM itu tercapai sebagi indikator keberhasilan program – program yang dilaksanakan Pemerintah Kota Surabaya.
“Program Pendidikan di kota Surabaya mendukung hingga menjamin angka Harapan lama sekolah dan Rata – rata lama sekolah meningkat setiap tahunnya , melalui Mitrawarga bagi siswa SD – SMP salah satunya ” , kata Cak Ji sapaan Akrabnya.
Cak Ji menyatakan bahwa harapan Pemerintah Kota Surabaya terkait Umur Harapan Hidup (UHH) tahun 2021 dapat terwujud. Sebabnya untuk mewujudkan itu semua Pemerintah Kota Surabaya terus mengupayakan Akses Kesehatan yang dimulai dari pendamping ibu hamil sampai lanjut usia.
“Kita akan tingkatkan program kerakyatan seperti pemberian makanan tambahan bagi Balita hingga lansia , termasuk ibu hamil yang berpotensi stunting akan mendapatkan pendampingan.” , Ujar Armuji
Dirinya juga menyampaikan agar segenap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di sektor Kesejahteraan rakyat dapat bekerja optimal menyongsong tahun baru 2022.