Di Pandemi, Ambulan Anugrah Ariyadi Buka 24 Jam

Mantan anggota DPRD Kota Surabaya periode 2014-2019, Anugrah Ariyadi memang dikenal dekat dengan konstituennya. Tak heran, di masa pandemi Covid-19 ini, dia sibuk melayani masyarakat yang membutuhkan bantuan ambulans.
“Permintaan bantuan ambulans naik drastis, “ujar Anugrah ketika dikonfirmasi, Senin (19/7/2021) malam.

Bahkan, lanjut mantan politisi PDI-P yang kini bergabung ke Partai NasDem ini, sehari rata-rata bisa sampai 5-6 kali. Mulai jam 09.00 hingga 21.00.
Adapun tujuannya ke TPU Keputih, TPU Babat Jerawat, TPU Rangkah, TPU Tembok Gede, TPU Ngagel dan lain-lain.
” Yang pinjam ambulans saya warga se- Surabaya, tapi khusus untuk jenazah non Covid-19,” ungkap dia.

Lebih jauh, Anugrah menginformasikan bahwa ambulansnya bersama Partai NasDem, dalam situasi pandemi Covid-19 ini, memang hanya melayani permintaan bantuan khusus untuk mengangkut jenazah non Covid-19.
“Jadi mohon dipahami. Semoga kita sekeluarga senantiasa dalam lindungan Allah SWT dan dihindarkan dari segala macam marabahaya dan penyakit apapun, serta ditingkatkan derajatnya masing-masing sesuai dengan yang dicita-citakan, ” beber dia.

Soal perasaannya bisa membantu masyarakat yang kesusahan dengan cara menyediakan ambulans? Anugrah mengaku bersyukur kepada Allah SWT. “Dalam kondisi sesulit ini memang banyak masyarakat yang antre dan belum mendapatkan layanan ambulans dari rumah sakit untuk dimakamkan, meski jenazah non Covid-19. Tapi Alhamdulillah ambulans saya bisa membantu dan siap melayani rakyat Surabaya. Saya sangat bersyukur dan bangga sekali bisa bermanfaat buat sesama,”tegas dia.

Sementara bagi warga Surabaya yang membutuhkan bantuan ambulans untuk jenazah non Covid-19, bisa langsung datang ke posko di Jalan Gubeng Jaya Langgar 8, Kelurahan/Kecamatan Gubeng. “Yang butuh bantuan ambulans silakan hubungi nomor HP saya atau datang ke posko. Kami buka 24 jam dan siap melayani warga Surabaya, ” imbuh Anugrah.

Warga yang butuh bantuan ambulans tidak perlu ragu, karena tidak dipungut biaya sepeserpun alias gratis. “Ini semua menjadi sedekah saya kepada rakyat yang membutuhkan pertolongan. Dan syukur Alhamdulillah Allah SWT mboten sare,”pungkas dia. (*)