Untuk mendorong optimalisasi vaksinasi, kini Warga Amerika diperbolehkan tidak menggunakan masker, bahkan jaga jarak. Kabar menuju kehidupan normal itu diumumkan, The US Centers for Disease Control and Prevention (CDC).
Tapi diperbolehkannya, Warga Amerika tirak menggunakan masker bahkan tidak perlu jaga jarak, ada syaratnya, yakni bagi warga yang sudah divaksin penuh.
Ketika syarat itu terpenuhi, tidak menggunakan masker dan jaga jarak, baik di dalam maupun di luar ruangan diperbolehkan di tempat yang sudah ditentukan.
Tujuan dari baleid ini adalah untuk mendorong nimat warga Amerika untuk menjalankan atau melakukan vaksinanasi yang sudah diprogramkan oleh Pemerintah setempat.
Direktur CDC Rochelle Walensky yang sudah dipablis dan tayang diberbagai media termasuk di Indonesia, mengatakan, baleid ini dibuat karena kasus covid-19 di Amerika menunjukkan menurunan yang sangat tajam. Dan, gencarnya Pemerintah Amerika melakukan vaksinasi terhadap semua golongan usia. “Di sini kami mengikuti sains,” tegasnya, dikutip dari Reuters, Jumat (14/5/2021).
Sementara Presiden Amerika Serikat, Joe Biden dalam sebuah acara mengatakan, kebijakan untuk tidak menggunakan masker dan tidak perlu jaga jarak merupakan kebijakan luar biasa.
“Jika Anda sudah divaksinasi penuh dan bisa melepas masker, Anda mendapat hal untuk melakukan sesuatu yang terkenal dari orang Amerika di seluruh dunia: menyapa orang dengan senyuman,” kata Biden.
Namun Biden tetap mengingatkan, bahwa warga yang tidak perlu pakai masker dan tidak perlu menjaga jarak adalah warga yang sudah divaksinasi penuh.