RADJAWARTA : Sesuai dengan yang sudah ditetapkan KPU bahwa 1 Mei adalah hari terakhir Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan perolehan suara Pemilu 2019 di tingkat Kabupaten Kediri. Rekapitulasi dilaksanakan di Basement Simpang Lima Gumul, Rabu (1/5).
Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno bersama Kapolres Kediri Roni Faisal Saiful Faton meninjau dan memonitoring proses jalannya rapat pleno terbuka tersebut. Didampingi pula oleh Ketua KPU Sapta Andaruiswara, Plt. Kepala Dinas Kominfo Krisna Setiawan dan Kepala Bakesbangpol Mujahid.
Ketua KPU Kabupaten Kediri memberikan penjelasan kepada Bupati Kediri dan Kapolres Kediri di sela-sela berlangsungnya proses rapat pleno rekapitulasi perhitungan yang dilakukan oleh KPUD. Sinergitas yang luar biasa dari semua pihak untuk mensukseskan Pemilu Pilpres dan Pileg 2019 khususnya di Kabupaten Kediri
Ditemui usai kegiatan, Bupati Kediri mengatakan hari ini diperkirakan hari terakhir perhitungan suara, tapi ternyata tidak bisa dan harus dilanjutkan besok. Mudah-mudahan panitia dan petugas tetap sehat dalam menjalankan tugasnya.
“Mudah-mudahan di kemudian hari ada macam-macam evaluasi agar Pemilu berjalan dengan lebih baik lagi. Karena ini adalah kali pertama dilaksanakan pemilu serentak Pilpres dan Pileg, wajar kalau ada plus dan minusnya. Untuk pelaksanaan di Kediri sepertinya tidak ada masalah, yang terpenting Kediri aman dan tidak ada gejolak,” jelas Bupati.
Pada kesempatan yang sama Kapolres Kediri menjelaskan evaluasinya. “Secara internal sendiri kita harus bisa membagi waktu, dan membagi istirahat karena pelaksanaannya ini kan beruntun,” katanya.
Antara partai dan caleg pun tidak ada kendala dan beberapa hari yang lalu sempat diadakan acara semacam silaturahmi. Mereka kita ajak dan kita gandeng, dapatnya sama-sama sabar untuk menciptakan situasi yang aman dan tidak ada gejolak. (hms/wk/kdri)