RADJAWARTA : Penyataan Kivlan Zien kemarin (9/5) yang menyerang Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menyebut bahwa SBY adalah Politisi licik memantik Wakil sekjen Partai Demokrat Andi Arief menyerang balik Mayjen (Purn) Kivlan Zien.
Andi Arief yang belum lama ini berurusan dengan polisi karena terlibat kasus narkoba menyebut bahwa Kivlan Zien menjadi musuh besarnya karena SBY selalu jadi penghalang ambisi kotor Kivlan Zien dan komplotannya.
“SBY dianggap musuh besar karena penghalang ambisi kotor Kivlan Zien dan komplotannya,” sebut Andi Arief.
Andi juga menyebut bahwa Kivlan Zien sering memanfaatkan umat Islam untuk mencapai tujuannya. “Kivlan Zien dan komplotannya yang kerap bermain api menbenturkan rakyat dengan atas nama agama dan SARA,” jelasnya.
Menurutnya, sesungguhnya Kivlan Zien tidak pernah membela umat Islam. Andi memberi contoh beberapa ‘mainan’ Kivlan Zien yang menggunakan issu SARA dan agama. “Dari mulai konflik Ambon, Poso, Sampit, dll. Kivlan tak pernah membela Islam,” pungkasnya.
Meski Kivlan Zien tidak membalas serangan Andi Arief, namun beberapa netizen meradang membaca pernyataan Andi Arief.
Akun bernama Mari Patuhi menyerang balik Andi dengan menyatakan, Kivlan Zien jauh lebih bermanfaat dari sampean atau SBY, walaupun umurnya sudah tua dia berani dan mau berjuang menuntut pemilu jurdil.
TheNewHope juga tidak terima dengan pernyataan Andi, berikut balasan TheNewHope : Komplotan Pak Kivlan yaitu Pak PS08. Jadi orang sakau ini tuduh kita semua provokator konflik SARA dan Agama? Andi, kalau ngomong sebelum pemilu tentunya partaimu akan diurutan ke 3 dari bawah.