RAJAWARTA : Di masa Pandemi Covid-19, hampir semua sendi perekonomian, khususnya di Jawa Timur hidupnya ‘Ngosngosan’. Demi pemulihan ekonomi, semua pihak harus terlibat, utamanya dari Pihak Pemerintah Jawa Timur.
Atas dasar tersebut diatas, orang nomor satu di Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa sering turba untuk membantu dan menyemangati para pengusaha menengah ke bawah. Tidak jarang Gubernur Jatim itu mengendors sendiri produk-produk UMKM.
Seperti yanf terlihat, tatkala wanita berjilbab itu mengendors kue khas Kota Lamongan. Nama kuenya Jumbrek. Aneh ya namanya atau malah sebalik warga Jatim sudah mengenalnya.
“Lamongan bukan cuma punya soto dan pecel lele yang enaknya melegenda, tapi juga punya Jumbrek,” ujar Khofifah.
Bagi yang belum mengenalnya, Khofifah memberikan beberapa penjelasan, mulai dari bahannya, bentuk hingga cara makannya.
“Meski namanya terdengar aneh, tapi percayalah kue ini enaknya bukan main. Bentuknya seperti terompet, dibuat dari tepung beras, gula aren, dan kelapa, lalu dibungkus dengan daun lontar,”
Cara makannya pun unik, karena kedua tangan harus bekerja sama mendorong agar si kue bisa keluar dari bungkusnya. “Buat yang penasaran mencoba, penjualnya banyak sepanjang Jalan Deandles, Paciran, Lamongan,” pungkasnya.
