Pemerintah Kota Surabaya bangun penitipan jenazah di area Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keputih Surabaya.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya, Achmad Eka Mardijanto mengatakan, penitipan jenazah ini untuk mempermudah warga yang ingin menunggu sanak family yang berada di luar kota Surabaya. Sehingga bisa mengunakan layanan tersebut.
“Penitipan Jenazah sudah jadi tahun ini, tetapi untuk operasionalnya di mulai tahun depan,” Ucap Achmad Eka Mardijanto seusai mengikuti hearing Bersama DPRD Kota Surabaya. Selasa, (18/07/23).
Lanjut Achmad Eka Mardijanto, untuk tarif perharinya relatif murah hanya sebesar Rp. 500.000 dengan harga segitu berupaya memberikan pelayanan terbaik.
“Biaya tersebut untuk listrik pendingin dan biaya perawatan jenazah. Sampai saat ini ada 4 ruangan yang dimana bisa untuk 4 jenazah.” tegasanya.
Sedangkan untuk proses kremasi atau krematorium Achmad Eka Mardijanto menjelaskan, tarifnya tergantung tebal peti. Sebabnya, ketebalan peti juga membutuhkan bahan bakar yang cukup untuk itu kita bekerja sama dengan kampus Unair Surabaya guna menentukan tarif.
“Untuk Tarif terendah Rp. 2.750.000 sedangkan untuk tarif tertinggi bisa mencapai Rp. 5.000.000,” imbuhnya.