SURABAYA-PDI Perjuangan Kota Surabaya terus memperkuat soliditas kader-kader banteng sampai akar rumput. Diantaranya, dengan memperteguh spirit kerakyatan dalam gerak langkah PDI Perjuangan.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya, Syaifuddin Zuhri, menegasikan arah gerak kader banteng adalah terus turun ke masyarakat. Itu disampaikan ketika ketemu bertemu dengan sekitar 600 kader banteng dan relawan PDI Perjuangan dari kawan Kecamatan Pakal dan Benowo, dalam acara buka bersama.
Acara itu juga dihadiri oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya.
“Tugas partai politik yang dihayati PDI Perjuangan, salah satunya adalah menghimpun dan memperjuangkan aspirasi kepentingan masyarakat. Sehingga terakomodir dalam kebijakan-kebijakan pemerintahan,” kata Kaji Ipuk, panggilan akrab Syaifuddin Zuhri.
“Caranya, terus hadir di tengah-tengah rakyat, membersamai warga masyarakat dalam berbagai problematikanya. Sehingga kehadiran kader-kader banteng dirasakan betul oleh warga masyarakat. Karena PDI Perjuangan hadir di sepanjang waktu. Tidak hanya di masa kampanye saja,” kata Syaifuddin Zuhri.
Ratusan orang hadir dengan memakai jaket merah, dengan logo banteng dan nama PDI Perjuangan. Kebanyakan adalah ibu-ibu, yang juga mereka adalah penggerak senam SICITA di kampung-kampung.
“Kita terus bersemangat, tidak pernah lelah untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dan memperjuangkan dalam ranah kebijakan publik. Ini ditopang oleh struktur pemerintahan yang dipimpin kader-kader PDI Perjuangan,” kata dia.
Eri Cahyadi, yang menjabat Wali Kota Surabaya, adalah kader PDI Perjuangan. Begitu pula Wakil Wali Kota Armuji adalah kader senior. PDI Perjuangan juga menempati kursi terbanyak di DPRD Kota Surabaya, dan meraih kursi Ketua DPRD.
“Maka, kita harus terus memperkuat soliditas dan sinergi antar kader PDI Perjuangan di semua tingkatan. Soliditas itu adalah modal dasar untuk terus bekerja melayani masyarakat,” kata Adi Sutarwijono, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya.
Adi mengatakan, berbagai cara dikreasi untuk meningkatkan kinerja dan memperluas ruang gerak PDI Perjuangan di Kota Surabaya.
“Kita bertekad untuk memenangkan Pemilu 2024, tiga kali berturut-turut. Pemilu legislatif dan pemilihan presiden-wakil presiden. Kita juga bertekad menambah kursi PDI Perjuangan di parlemen. Semua itu harus bisa dikerjakan secara bergotong royong, semangat kebersamaan, dan selalu menyatu dengan hati dan pikiran warga masyarakat,” kata Adi.