H Norman Fauzi tokoh PPP dan ketua dewan pakar PPP menegaskan bahwa pilpres dan tahun 2024 akan menjadi pertaruhan serius serta akan menjadi jihad terbesar bagi ppp dalam perkembangan dinamika politik nasional menuju 2024.
Hal ini dijelaskan oleh H Norman Fauzi yang juga putra tokoh PPP dan tokoh senior NU Jawa timur alm KH Soeleiman Fadeli saat pertemuan di Jakarta bersama tokoh peneliti senior nasional dan direktur Citra Lingkaran survey Indonesia LSI Denny JA Toto Izul Fatah.
Selanjutnya disampaikan jangan sampai PPP saat ini malah jadi agen penundaan pemilu 2024, namun justru ini moment yang terbaik untuk PPP turut untuk berperan serta menghantarkan perubahan bagi bangsa ini dalam proses pemilu 2024.
Ditambakannya, yang paling penting fokus saja kepada konsolidasi organisasi dan fokus pada persiapan internal, lebih jauh putra pengarang buku antologi NU ini juga menegaskan bahwa PPP saat ini sangat mendesak dan butuh top figur seorang penyelamat partai.
PPP perlu figur seperti SANDIAGA UNO atau KHOFIFAH INDAR PARAWANSA dan bila perlu PPP tidak terbelenggu oleh koalisi KIB serta menentukan sikap sendiri dengan mendorong calon wapres yg potensial untuk digabungkan kepada capres Prabowo atau Anies yaitu Khofifah dan Sandi.
Di akhir wawancara dgn beberapa media di Jakarta, H Norman Fauzi menyampaikan sangat disayangkan kalau partai warisan ulama dan pesantren ini terombang ambing serta jangan malah karam di tengah lautan dan itu yg wajib di sadari oleh elite DPP PPP saat ini.