Yona Widyatmoko: Langkah Pemkot Surabaya Tegakkan Aturan Patut Diapresiasi

SURABAYA – Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota (Pemkot) atas langkah tegas dalam menyegel gudang  CV Sentoso Seal  yang terbukti tidak memiliki izin Tanda Daftar Gudang (TDG).

“Langkah ini sebagai sinyal kuat kepada pelaku usaha agar tertib administrasi dan menaati regulasi. penyegelan yang dilakukan oleh pemkot tidak ada kaitannya dengan isu viral lain, seperti penahanan ijazah karyawan, melainkan murni soal perizinan,” tegas Yona.

Menurut politisi asal Partai Gerinda ini, langkah penyegelan ini dinilai sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menegakkan aturan dan regulasi yang berlaku, khususnya dalam hal perizinan usaha.

“Maka kami mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Wali Kota bersama-sama dengan Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak terkait dengan penyegelan CV Sentosa Seal dalam konteks karena CV Sentosa Seal ini aktivitas pergudangannya atau gudangnya tidak memiliki TDG,” ujar Yona di DPRD Surabaya.

Lanjut Yona menyatakan bahwa langkah tegas yang diambil pemerintah kota merupakan bentuk pembelajaran yang baik bagi dunia usaha di Surabaya. Ia menilai, tindakan tersebut merupakan upaya positif Pemkot dalam menciptakan iklim usaha yang lebih sehat dan adil.

“Apapun bentuknya, langkah ini patut diapresiasi sebagai perkembangan positif dari kepemimpinan di Kota Surabaya. Semoga dapat menjadi pembelajaran yang berharga bagi para pelaku usaha,” ujar Yona.

Yona juga menekankan pentingnya membangun hubungan industrial yang sehat antara pengusaha dan karyawan, termasuk dalam hal kepatuhan terhadap aspek perizinan. Ia berharap, langkah penegakan aturan ini dapat diterapkan secara merata kepada seluruh pelaku usaha yang belum memenuhi ketentuan legalitas.

“Diperlukan terciptanya hubungan industrial yang baik antara pelaku usaha dan pegawainya, termasuk kepatuhan terhadap perizinan,” ujar Yona.

Meski menyayangkan tidak dilibatkannya pihak legislatif secara langsung dalam proses penyegelan, Wakil Ketua DPC Gerindra Surabaya, Yona, tetap menilai bahwa langkah yang diambil Wali Kota Surabaya merupakan keputusan yang tepat. Menurutnya, yang terpenting adalah adanya edukasi serta penegakan aturan yang konsisten terhadap para pelaku usaha.

“Yang terpenting, apa yang dilakukan Mas Wali merupakan bagian dari upaya memberikan pembelajaran kepada pelaku usaha di Kota Surabaya agar senantiasa tunduk dan patuh pada aturan,” jelasnya.

Yona juga mendorong agar Pemerintah Kota melalui dinas terkait melakukan pendataan dan pengecekan menyeluruh terhadap seluruh gudang di Surabaya. Ia menekankan pentingnya pemeriksaan tidak hanya di kawasan industri seperti Margomulyo, tetapi juga di tempat-tempat yang menjadikan ruko sebagai gudang penyimpanan.

“Harapan kami, Mas Wali juga mendorong dinas terkait untuk melakukan pengecekan terhadap perizinan dan tanda daftar gudang, khususnya di kawasan Margomulyo. Namun tidak hanya di sana, karena masih banyak gudang di Surabaya yang beroperasi di luar kawasan pergudangan, termasuk yang memanfaatkan ruko sebagai tempat penyimpanan barang,” ungkap Yona.