RAJAWARTA : Di musim Pandemi Covid-19 Pemerintah Kota Surabaya (Pemkos) melakukan pendataan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Namun sayangnya dalam melakukan pendataan yang dilakukan Pemkos kurang maksimal.
Terbukti, berdasarkan rilis data yang dikeluarkan pihak kelurahan warga yang meninggal dunia masih tercatat ke dalam data MBR. Silahakan simak pernyataan Romndoni, ketua RW VIII Keluarahan Simolawang Surabaya dan Reni Astuti wakil ketua DPRD Yos Sudarso yang tervisual dalam video diatas :