METRO  

Sambut Pelantikan Presiden, Polrestabes Surabaya Gelar Parade Merah Putih

RAJAWARTA : Sebagai komitmen menjaga untuk menjaga persatuan dan persatuan NKRI, Polrestabes Surabaya menggelar Parade merah putih. Parade tersebut digelar di Jalan polisi Istimewa (20/10) bersamaan dengan acara Car Free Day (CFD) di Jalan Raya Darmo, Surabaya.

Parade Merah Putih itu diisi dengan kirab membentangkan bendera merah putih sepanjang 210 meter yang diikuti oleh Polri, TNI, pelajar dan berbagai elemen masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Kombes Pol Sandi Nugroho Kapolrestabes Surabaya mengatakan, tujuan dari parade merah putih, selain menjaga kesatuan dan persatuan adalah dalam rangka menyambut peringatan Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 oktober Bulan ini.

“Kami melaksanakan kegiatan ini untuk merayakan Hari Sumpah Pemuda sebagai wujud rasa terima kasih kami kepada para pendahulu bangsa, yang telah membangkitkan nasionalisme kita dan telah menyatukan kebhinekaan kita. Sehingga kita bisa menjadi seperti saat ini,” jelas Sandi.

Selain dua hal tersebut, lanjut Sandi, parade ini merupakan selebrasi untuk menyanbut pelantikan Presiden Jokowi-Ma’ruf yang rencananya akan dilantik hari ini (20/10).

Harapannya, setelah dilantiknya pemimpin baru bisa membawa Indonesia semakin maju. Kemudian, kondisi Surabaya, Jawa Timur, dan Indonesia tetap aman dan kondusif. Sementara untuk kondisi Surabaya saat ini, menurut Sandi tetap aman.

Pengamanan jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden masih terus dilakukan untuk mencegah gangguan Kamtibmas. Petugas gabungan baik dari Polri dan TNI juga masih giat melakukan patroli di beberapa titik, seperti kantor pemerintahan, tempat ibadah, dan lain-lain.

Pihaknya juga siap memberikan pengamanan kegiatan masyarakat yang hari banyak digelar di Surabaya. Dia pun mengimbau bagi masyarakat yang ingin berkegiatan atau menggelar selebrasi untuk tidak berlebihan dan tetap menjaga ketertiban.

“Kami menggelar patroli bersama TNI untuk meningkatkan sistem pengamanan Kota Surabaya dan memastikan masyarakat bahwa Kota Surabaya dalam keadaan aman dan kondusif. Kami amankan kantor-kantor pemerintah, tempat ibadah serta tempat-tempat lainnya yang bisa menjadi sasaran bagi masyarakat yang tidak bertanggung jawab,” pungkasnya. (sbr-ss)

Foto : ss